Beruntungnya saya, di
kelas pertama yang saya hadiri ini passss banget kebetulan yang ngisi adalah
mbak Ainun (@pasarsapi) sang pendiri Akademi Berbagi Indonesia. Yupssss....yang
mendirikan Akademi Berbagi yang kini tersebar di banyak daerah di Indonesia ini
adalah asli orang Salatiga (kini mbak Ainun
bermukim di Jakarta). And FYI, mbak Ainun ini dulunya bersekolah di SMPN
2 Salatiga trus lanjut di SMAN 1 Salatiga. Sama persis dengan saya!! Hahaha...
Semoga nanti saya bisa
mengikuti jejaknya menjadi orang yang luar biasa....Aamiin
Kelas akber edisi 9
Desember 2012 ini membahas tentang Volunteering. Pertama, mbak Ainun bercerita
tentang perjalanannya ke 6 kota di Amerika : Dallas-kota yang perekonomiannya
sama sekali tidak terpengaruh adanya
krisis, lantaran kota ini dipenuhi oleh orang2 kaya ; Washington DC-kota
yang tak pernah tidur ; Philadelphia ; Kentucky ; Seattle ; *terus yang 2 lagi
lupa :P*
|
yang pakai dress itu kepseknya |
Singkat cerita, ternyata banyak
masyarakat Amerika yang tidak lebih pintar dari masyarakat Indonesia. Misalnya
ni,,di salah satu kota yang mbak Ainun dkk kunjungi, mereka menemukan salah seorang
sarjana komunikasi, namun dia tidak ‘pegang’ internet untuk mengakses berbagai
informasi, bahkan dia tidak familiar dengan yang namanya ‘mbah
google’....OMG..padahal ni ye...murid saya yang masih SD aja uda pada jago
internetan, facebookan, lhah itu sarjana KOMUNIKASI lho bok,,,masa’ iya g kenal
internet? Kasiann
Lalu kalau emang kita
lebih pinter, kenapa Amerika jauh lebih maju dari kita? Alasannya adalah karena
mereka punya KOMITMEN, KESADARAN, dan KONSISTENSI untuk membangun kotanya! Itu kuncinya. Dan hebatnya lagi, di Amerika
kegiatan volunteering sudah dilakukan mulai dari anak SD. Na, volunteering
inilah yang menjadi pokok bahasan di kelas Akber kali ini.
Kenapa harus volunteering?
- karena sistemnya cair, semua
kalangan bisa terlibat
- prosesnya cepat
- ada rasa memiliki
- bisa dilakukan oleh siapa saja,
dimulai dari mana saja, dan kapan saja
- melatih empati, kerjasama,
kepemimpinan
- melalui volunteering ini kita
bisa benar-benar tau apa yang sebenarnya dibutukan masyarakat
Kurang lebih itu deh yang
disampaikan mbak Ainun. Kalau mau penjelasan yang lebih lengkap sila simak timeline nya @akbersalatiga
|
mbak Ainun |
|
saya jilbab ungu kaos putih |
Yang bisa saya tangkap dari
penjelasan mbak Ainun adalah volunteering ini adalah kita melakukan sesuatu untuk
masyarakat tanpa dibayar atau bisa juga kita melakukan sesuatu untuk
memperbaiki kondisi yang ada.
Misalnya di kota-kota besar macam
Jakarta, Bandung mulai muncul komunitas Indonesia Berkebun (untuk mengajari
bagaimana menanam serta merawat tanaman), Komunitas Nebengers (orang2 yang
tempat kerjanya satu arah saling nebeng dalam satu mobil terus mereka tinggal
iuran buat beli bensin, lumayan kan, selain hemat, juga mengurangi kemacetan
plus mengurangi polusi), trus ada juga Indonesia Mengajar (mengirim
pemuda-pemudi terbaik bangsa untuk mengabdi dengan menjadi guru di daerah
pelosok selama 1 tahun), dan masih banyak lagi.
Yang menjadi catatan penting bila kita ingin
menjadi volunteer : usahakan jangan bergerak sendiri. Cari partner yang
sepemikiran. Supaya pekerjaan lebih mudah dan tidak terlalu berat.
Semoga dalam waktu dekat
saya bisa mulai ikutan volunteering ^^